Keterangan Gambar : Istimewa

BANYUWANGI - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi sedang melakukan langkah transformasi besar-besaran dalam meningkatkan nilai dan fungsi aset Sumber Daya Air (SDA) di kawasan ini. Langkah ini melibatkan revitalisasi beberapa lokasi di sepanjang bantaran dan sempadan sungai, dengan harapan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan juga menarik bagi para wisatawan.

DPU Pengairan telah menunjukkan komitmennya terhadap inisiatif ini, di mana pada Mei 2023 lalu mereka berdiskusi dan belajar langsung tentang pemanfaatan bantaran sungai di Taman Kali Madiun. Sungai tersebut sebelumnya memiliki kondisi yang kurang terawat, namun sekarang telah menjadi ruang terbuka hijau yang gemerlap.

Transformasi di Kali Madiun ini melibatkan serangkaian pembangunan, termasuk penutup saluran box culvert, pemisahan saluran air kotor perkotaan, penambahan pedestrian, replika ikon beberapa negara, hingga taman-taman bunga dan pojok Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), yang semuanya menjadi landmark baru bagi kota tersebut.

Mengikuti jejak kesuksesan Taman Kali Madiun, Dinas PU Pengairan Banyuwangi kini menatap bantaran Sungai Kali Lo sebagai proyek berikutnya. Guntur berharap agar area tersebut tidak hanya bisa berubah menjadi lebih sehat, tetapi juga bisa menjadi destinasi wisata internasional yang berani berubah total. Dengan inisiatif ini, DPU Pengairan Banyuwangi berharap untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekaligus mempromosikan wilayah ini ke panggung internasional.